Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia 18 Surat+al ikhlas 19 dalil+kitab+Al quran 20 hijrah 21 jus berapa surat al an am ayat 59 22 ali imran 31 23 Yunus 101 24 at taubah ayat 105 25 Al maidah ayat 48 26 Surah Al ikhlas 27 surat+al-baqarah+ayat+155-157 28 dalil+kitab+taurat 29 tauhid 30 anggur 31 Ibadah 32 Hadist
Bacaayat Al-Quran, Tafsir, dan Konten Islami Bahasa Indonesia. 17 AL maidah ayat 48 18 YUNUS 19 Surat+al ikhlas 20 dalil+kitab+Al quran 21 dalil+kitab+taurat 22 Ikhlas 23 Kitab+injil+alisra 24 zina 25 Ilmu 26 ali imran 31 27 anggur 28 Ibrahim 7 29 tauhid 30 surat+al-baqarah+ayat+155-157 31 hijrah 32 Yunus 101 33 Hadis at taubah ayat 105 34
Ayatini menyatakan kebodohan dan kefanatikan orang-orang musyrik terhadap agama nenek moyang mereka. Bukti kebodohan mereka itu dinyatakan Allah, "Dan jika engkau tanyakan kepada orang-orang musyrik itu, hai Muhammad, tentang siapa yang menciptakan langit dan bumi, mereka akan menjawab bahwa yang menciptakan keduanya itu dan apa yang terdapat di dalamnya adalah Allah."
SesungguhnyaAllah Maha Halus lagi Maha mengetahui. (QS.Luqman: 16) Ayat tersebut pendidikan karakter yang diajarkan oleh Luqman Al- Hakim adalah pendidikan kejujuran dan tanggungjawab. Hal ini dapat disimak 6 fdari ayat bahwa Allah akan mendatangkan (membalas) setiap perbuatan manusia, yang baik atau buruk.
PGdU. PengaturanSettingsQur’anQur’an Per AyatQur’an Per verseQur’an Per KataQur’an Per wordWarna TemaThemeMode GelapDark ModeMode TerangLight ModeJenis PenulisanType of WritingUtsmaniIndopakUkuran TeksText SizePilih QoriChoose Qori Qur’an Luqman25 Tafsir وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ ٱلسَّمٰوٰتِ وَٱلْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ ٱللَّهُ ۚ قُلِ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ۚ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ وَلَىِٕنْ سَاَلْتَهُمْ مَّنْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ لَيَقُوْلُنَّ اللّٰهُ ۗقُلِ الْحَمْدُ لِلّٰهِ ۗبَلْ اَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُوْنَ wa la`in sa`altahum man khalaqas-samāwāti wal-arḍa layaqụlunnallāh, qulil-ḥamdu lillāh, bal akṡaruhum lā ya'lamụn Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab "Allah". Katakanlah "Segala puji bagi Allah"; tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. And if you asked them, "Who created the heavens and earth?" they would surely say, "Allah." Say, "[All] praise is [due] to Allah "; but most of them do not know. وَلَئِن وَلَٮِٕنۡ dan sungguh jika And if سَأَلْتَهُم سَاَلۡتَهُمۡ kamu tanyakan kepada mereka you ask them خَلَقَ خَلَقَ menciptakan created ٱلسَّمَـٰوَٰتِ السَّمٰوٰتِ langitjamak the heavens وَٱلْأَرْضَ وَالۡاَرۡضَ dan bumi and the earth لَيَقُولُنَّ لَيَـقُوۡلُنَّ tentu mereka mengatakan They will surely say ٱللَّهُ ۚ اللّٰهُ ؕ Allah Allah ٱلْحَمْدُ الۡحَمۡدُ segala puji All praises لِلَّهِ ۚ لِلّٰهِ ؕ bagi Allah are for Allah أَكْثَرُهُمْ اَكۡثَرُهُمۡ kebanyakan mereka most of them يَعْلَمُونَ يَعۡلَمُوۡنَ mereka mengetahui know Tafsir Ayat 25 Dan sesungguhnya jika huruf lam menunjukkan makna qasam kamu tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab, "Allah." Dari lafal layaqulunanna terbuang daripadanya nun alamat rafa' karena berturut-turutnya nun, dan terbuang pula daripadanya wawu dhamir jamak bukan karena 'illat bertemunya dua huruf yang disukunkan. Katakanlah, "Segala puji bagi Allah" atas menangnya hujah tauhid atas mereka. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui apa yang seharusnya mereka lakukan, yaitu mentauhidkan-Nya.
وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ ٱللَّهُ ۚ قُلِ ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ ۚ بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ Arab-Latin Wa la`in sa`altahum man khalaqas-samāwāti wal-arḍa layaqụlunnallāh, qulil-ḥamdu lillāh, bal akṡaruhum lā ya'lamụnArtinya Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab "Allah". Katakanlah "Segala puji bagi Allah"; tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. Luqman 24 ✵ Luqman 26 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangKandungan Berharga Mengenai Surat Luqman Ayat 25 Paragraf di atas merupakan Surat Luqman Ayat 25 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada variasi kandungan berharga dari ayat ini. Ada variasi penjelasan dari beragam ahli tafsir terkait isi surat Luqman ayat 25, di antaranya seperti berikut📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi ArabiaJika kamu bertanya wahai rasul kepada orang-orang musyrik itu dengan Nama Allah, “Siapa yang menciptakan langit dan bumi?” niscaya mereka akan menjawab, “Allah.” bila mereka menjawab demikian, maka katakanlah kepada mereka , “Segala puji bagi Allah yang telah memperlihatkan dalil atas kalian dari diri kalian sendiri.” Akan tetapi kebanyakan orang-orang musyrik itu tidak mau melihat dan merenungkan siapa yang berhak untuk disanjung dan dipuji, oleh karena itu mereka menyekutukan sesuatu denganNya.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram25. Jika engkau -wahai Rasul- menanyakan kepada orang-orang musyrik, “Siapa yang menciptakan langit-langit dan siapa yang menciptakan bumi?” Niscaya mereka akan menjawab, “Allah lah yang menciptakannya.” Katakan kepada mereka, “Segala puji bagi Allah yang telah menunjukkan hujah atas kalian.” Akan tetapi karena kejahilan mereka, kebanyakan dari mereka tidak mengetahui siapa yang berhak untuk dipuji.📚 Tafsir Al-Madinah Al-Munawwarah / Markaz Ta'dzhim al-Qur'an di bawah pengawasan Syaikh Prof. Dr. Imad Zuhair Hafidz, professor fakultas al-Qur'an Universitas Islam Madinah25. Hai Nabi, sungguh jika kamu bertanya kepada orang-orang musyrik “Siapa yang menciptakan tujuh langit dan bumi?” Maka mereka akan menjawab “Allah”. Katakanlah kepada mereka “Segala puji bagi Allah atas pengakuan mereka sebagai hujjah.” Akan tetapi kebanyakan dari orang-orang musyrik itu tidak mengetahui kebenaran untuk mereka dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah25. وَلَئِن سَأَلْتَهُم مَّنْ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْأَرْضَ لَيَقُولُنَّ اللهُ ۚ Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?” Tentu mereka akan menjawab “Allah” Yakni mereka mengakui bahwa Allah adalah pencipta langit dan bumi, mereka tidak memiliki jawaban lain selain itu. قُلِ Katakanlah Hai Muhammad. الْحَمْدُ لِلّٰهِ ۚ “Segala puji bagi Allah” Atas pengakuan kalian, namun mengapa kalian menyembah selain Allah dan menjadikan bagi-Nya sekutu? بَلْ أَكْثَرُهُمْ لَا يَعْلَمُونَ tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui Yakni tidak memperhatikan dan menghayati agar mereka mengetahui bahwa pencipta semua ini ialah yang berhak untuk disembah.📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah25. Wahai Rasul, jika engkau bertanya kepada mereka tentang siapa pencipta langit dan bumi maka mereka akan benar-benar menjawab dengan pengetahuan mereka bahwa Allah lah yang menciptakan keduanya. Maka katakanlah kepada mereka wahai Nabi “Segala puji bagi Allah, jika kalian telah mengetahui kebenaran, lalu bagaimana jadinya kalian tetap menyembah selain Allah? Namun kebanyakan manusia tetap pura-pura tidak tahu tentang landasan atau hujjah itu.📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{Sungguh, jika kamu bertanya kepada mereka,“Siapakah yang menciptakan langit dan bumi” pasti mereka akan menjawab,“Allah.” Katakanlah,“Segala puji bagi Allah,” tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahuiMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H 25. Makasudnya, “Dan sesungguhnya jika kamu tanyakan kepada mereka,” yaitu kamu bertanya kepada kaum musyrikin yang mendustakan kebenaran, “Siapakah yang menciptakan langit dan bumi,” tentu mereka mengetahui bahwa berhala-berhala mereka sama sekali tidak menciptakan hal itu, dan tentu mereka segera mengatakan, “Allah” semata yang menciptakan keduanya. Maka “katakanlah” kepada mereka dengan nada mematahkan hujjah atas mereka dengan argument yang mereka akui atas apa yang mereka ingkari, “Segala puji bagi Allah,” yang telah menjelaskan nur cahaya dan menampakkan dalil terhadap kalian dari kalian sendiri. Maka kalau mereka mengetahui, tentu mereka memastikan bahwa yang Esa dengan penciptaan dan pengaturan alam semesta ini, Dia-lah yang diesakan dengan ibadah dan tauhid. Akan tetapi, “kebanyakan mereka tidak mengetahui,” maka dari itu mereka mempersekutukanNya dengan yang lain, dan mereka rela dengan kotradiksi keyakinan yang mereka anut dengan kebimbangan dan keraguan, bukan dengan dasar ilmu pengetahuan yang mendalam.📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat Luqman ayat 25 Maka jika engkau bertanya kepada mereka orang-orang musyrik wahai Nabi Allah Siapa yang menciptakan langit dan bumi ?! Mereka sungguh akan menjawab dengan ucapan mereka Allah, Dialah yang menciptakan langit dan bumi. Maka katakana wahai Nabi Allah kepada mereka Segala puji hanyalah milik Allah atas penetapan kalian akan pertanyaan itu dan pengakuan kalian, maka wajib atas kalian untuk ber-azzam agar menunggalkan Sang Pencipta langit dan bumi yang berhak untuk ditunggalkan dengan hanya ibadah kepada-Nya tidak kepada selain-Nya. Akan tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui dan tidak melihat serta tidak tadabbur.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, orang-orang musyrik; yang mendustakan kebenaran. Tentu mereka akan mengetahui, bahwa patung dan berhala yang mereka sembah tidak mampu menciptakan apa-apa, dan tentu mereka akan segera mengatakan, “Allah yang menciptakannya.” Karena telah tegak hujjah tentang kebenaran tauhid kepada mereka. Maka segala puji bagi Allah, karena Dia telah menerangkan kebenaran, memperjelas dalilnya dari diri mereka sendiri. Jika sekiranya mereka mengetahui, tentu mereka akan memastikan, bahwa yang menciptakan dan mengatur alam semesta itulah yang berhak disembah saja. Oleh karena itulah pada lanjutan ayatnya, Allah berfirman, “tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.” Akibat ketidaktahuan itu, mereka menyekutukan sesuatu dengan-Nya, meridhai pertentangan yang mereka pegang mereka akui bahwa Allah yang telah menciptakan alam semesta, namun pada kenyataannya yang mereka sembah malah selain-Nya sedang mereka di atas keraguan bukan di atas pengetahuan. Wajibnya tauhid atas dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat Luqman Ayat 25Kesadaran manusia, bahkan orang musyrik, tentang eksistensi tuhan sesungguhnya merupakan fitrah sehingga tidak bisa dihilangkan. Dan sebagai buktinya, sungguh jika engkau wahai nabi Muhammad tanyakan kepada mereka, 'siapakah yang menciptakan langit dan bumi'' tentu mereka mengakui dan akan menjawab, 'Allah. ' meski demikian, adalah mengherankan bagaimana mereka tetap menyembah selain Allah. Jika demikian, katakanlah, wahai nabi Muhammad, 'segala puji bagi Allah bahwa mereka mengakui eksistensi Allah yang memang tidak bisa diingkari oleh siapa pun. ' tetapi, kebanyakan mereka tidak mengetahui dan menyadari kesesatannya dalam menyekutukan Allah. 26. Hanya Allah yang berhak disembah dan ditaati, sebab hanya milik Allah-lah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Allah, dialah yang mahakaya; dia tidak butuh ibadah hamba-Nya. Dia pun maha terpuji meski tidak seorang pun dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Demikian berbagai penafsiran dari berbagai pakar tafsir terhadap isi dan arti surat Luqman ayat 25 arab-latin dan artinya, moga-moga berfaidah bagi kita semua. Dukunglah kemajuan kami dengan memberi backlink ke halaman ini atau ke halaman depan Bacaan Paling Sering Dicari Telaah banyak konten yang paling sering dicari, seperti surat/ayat Al-Falaq, Al-Qadr, Seribu Dinar, Yusuf 28, Al-A’la, An-Naba. Ada pula Al-Hujurat 13, Do’a Setelah Adzan, Al-Isra 32, Al-Kafirun, Al-Fatihah, Adh-Dhuha. Al-FalaqAl-QadrSeribu DinarYusuf 28Al-A’laAn-NabaAl-Hujurat 13Do’a Setelah AdzanAl-Isra 32Al-KafirunAl-FatihahAdh-Dhuha Pencarian qs luqman ayat 13, al-baqarah ayat 275, al-isra ayat 23, al asri, surat an nisa ayat 103 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah
Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Dan sesungguhnya jika huruf lam menunjukkan makna qasam kamu tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab, "Allah." Dari lafal layaqulunanna terbuang daripadanya nun alamat rafa' karena berturut-turutnya nun, dan terbuang pula daripadanya wawu dhamir jamak bukan karena 'illat bertemunya dua huruf yang disukunkan. Katakanlah, "Segala puji bagi Allah" atas menangnya hujah tauhid atas mereka. Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui apa yang seharusnya mereka lakukan, yaitu mentauhidkan-Nya. Dan Aku bersumpah kepadamu, wahai Nabi, jika kamu menanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" mereka pasti menjawab, "Yang menciptakannya adalah Allah." Katakanlah, "Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan bukti-bukti keesaan-Nya, yang menghapuskan perbuatan mereka untuk menyekutukan Allah dengan selain-Nya dalam beribadah." Tetapi kebanyakan dari mereka tidak mengetahui bahwa dengan pengakuan mereka itu, sebenarnya mereka telah membuat alasan atas mereka sendiri, yang membuktikan tentang kerusakan akidah mereka. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021332 Link sumber Yakni orang-orang musyrik; yang mendustakan kebenaran. Tentu mereka akan mengetahui, bahwa patung dan berhala yang mereka sembah tidak mampu menciptakan apa-apa, dan tentu mereka akan segera mengatakan, âAllah yang Karena telah tegak hujjah tentang kebenaran tauhid kepada mereka. Maka segala puji bagi Allah, karena Dia telah menerangkan kebenaran, memperjelas dalilnya dari diri mereka sendiri. Jika sekiranya mereka mengetahui, tentu mereka akan memastikan, bahwa yang menciptakan dan mengatur alam semesta itulah yang berhak disembah saja. Oleh karena itulah pada lanjutan ayatnya, Allah berfirman, âtetapi kebanyakan mereka tidak Akibat ketidaktahuan itu, mereka menyekutukan sesuatu dengan-Nya, meridhai pertentangan yang mereka pegang mereka akui bahwa Allah yang telah menciptakan alam semesta, namun pada kenyataannya yang mereka sembah malah selain-Nya sedang mereka di atas keraguan bukan di atas pengetahuan. Wajibnya tauhid atas mereka.
31. QS. Luqman 34 ayat وَ اِذَا قِيۡلَ لَهُمُ اتَّبِعُوۡا مَآ اَنۡزَلَ اللّٰهُ قَالُوۡا بَلۡ نَـتَّـبِـعُ مَا وَجَدۡنَا عَلَيۡهِ اٰبَآءَنَا ؕ اَوَلَوۡ كَانَ الشَّيۡطٰنُ يَدۡعُوۡهُمۡ اِلٰى عَذَابِ السَّعِيۡرِ Wa izaa qiila lahumut-tabi'uu maaa anzalal laahu qooluu bal nattabi'u maa wajadnaa 'alaihi aabaaa'anaa; awalaw kaanash Shaitaanu yad'uuhum ilaa 'azaabis sa'iir 21. Dan apabila dikatakan kepada mereka, "Ikutilah apa yang diturunkan Allah!" Mereka menjawab, "Tidak, tetapi kami hanya mengikuti kebiasaan yang kami dapati dari nenek moyang kami." Apakah mereka akan mengikuti nenek moyang mereka walaupun sebenarnya setan menyeru mereka ke dalam azab api yang menyala-nyala neraka? وَمَنۡ يُّسۡلِمۡ وَجۡهَهٗۤ اِلَى اللّٰهِ وَهُوَ مُحۡسِنٌ فَقَدِ اسۡتَمۡسَكَ بِالۡعُرۡوَةِ الۡوُثۡقٰىؕ وَاِلَى اللّٰهِ عَاقِبَةُ الۡاُمُوۡرِ Wa many yuslim wajha huuu ilal laahi wa huwa muhsinun faqadistamsaka bil'ur watil wusqoo; wa ilal laahi 'aaqibatul umuur 22. Dan barangsiapa berserah diri kepada Allah, sedang dia orang yang berbuat kebaikan, maka sesungguhnya dia telah berpegang kepada buhul tali yang kokoh. Hanya kepada Allah kesudahan segala urusan. وَمَنۡ كَفَرَ فَلَا يَحۡزُنۡكَ كُفۡرُهٗ ؕ اِلَيۡنَا مَرۡجِعُهُمۡ فَنُنَبِّئُهُمۡ بِمَا عَمِلُوۡا ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌۢ بِذَاتِ الصُّدُوۡرِ Wa man kafara falaa yahzunka kufruh; ilainaa marji'uhum fanunabbi'uhum bimaa 'amiluu; innal laaha 'aliimum bizaatis suduur 23. Dan barangsiapa kafir maka kekafirannya itu janganlah menyedihkanmu Muhammad. Hanya kepada Kami tempat kembali mereka, lalu Kami beritakan kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati. نُمَتّـِعُهُمۡ قَلِيۡلًا ثُمَّ نَضۡطَرُّهُمۡ اِلٰى عَذَابٍ غَلِيۡظٍ Numatti'uhum qaliilan summa nadtarruhum ilaa 'azaabin ghaliiz 24. Kami biarkan mereka bersenang-senang sebentar, kemudian Kami paksa mereka masuk ke dalam azab yang keras. وَلَٮِٕنۡ سَاَلۡتَهُمۡ مَّنۡ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضَ لَيَـقُوۡلُنَّ اللّٰهُ ؕ قُلِ الۡحَمۡدُ لِلّٰهِ ؕ بَلۡ اَكۡثَرُهُمۡ لَا يَعۡلَمُوۡنَ Wa la'in sa altahum man khalaqas samaawaati wal arda la yaquulunnal laah; qulil hamdu lillaah; bal aksaruhum laa ya'lamuun 25. Dan sungguh, jika engkau Muhammad tanyakan kepada mereka, "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?" Tentu mereka akan menjawab, "Allah." Katakanlah, "Segala puji bagi Allah," tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَالۡاَرۡضِؕ اِنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡغَنِىُّ الۡحَمِيۡدُ Lilaahi ma fis samaa waati wal ard; innal laaha Huwal Ghaniyyul Hamiid 26. Milik Allah-lah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahakaya, Maha Terpuji. وَلَوۡ اَنَّ مَا فِى الۡاَرۡضِ مِنۡ شَجَرَةٍ اَقۡلَامٌ وَّالۡبَحۡرُ يَمُدُّهٗ مِنۡۢ بَعۡدِهٖ سَبۡعَةُ اَبۡحُرٍ مَّا نَفِدَتۡ كَلِمٰتُ اللّٰهِؕ اِنَّ اللّٰهَ عَزِيۡزٌ حَكِيۡمٌ Wa law annamaa fil ardi min shajaratin aqlaamunw wal bahru yamudduhuu mim ba'dihii sab'atu abhurim maa nafidat Kalimaatul laah; innal laaha 'aziizun Hakiim 27. Dan seandainya pohon-pohon di bumi menjadi pena dan lautan menjadi tinta, ditambahkan kepadanya tujuh lautan lagi setelah keringnya, niscaya tidak akan habis-habisnya dituliskan kalimat-kalimat Allah. Sesungguhnya Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana. مَا خَلۡقُكُمۡ وَلَا بَعۡثُكُمۡ اِلَّا كَنَفۡسٍ وَّاحِدَةٍ ؕ اِنَّ اللّٰهَ سَمِيۡعٌۢ بَصِيۡرٌ Maa khalqukum wa laa ba'sukum illaa kanafsinw-waa hidah; innal laaha Samii'um Basiir 28. Menciptakan dan membangkitkan kamu bagi Allah hanyalah seperti menciptakan dan membangkitkan satu jiwa saja mudah. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar, Maha Melihat. اَلَمۡ تَرَ اَنَّ اللّٰهَ يُوۡلِجُ الَّيۡلَ فِى النَّهَارِ وَيُوۡلِجُ النَّهَارَ فِى الَّيۡلِ وَسَخَّرَ الشَّمۡسَ وَالۡقَمَرَ كُلٌّ يَّجۡرِىۡۤ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى وَّاَنَّ اللّٰهَ بِمَا تَعۡمَلُوۡنَ خَبِيۡرٌ Alam tara annal laaha yuulijul laila fin nahaari wa yuulijun nahaara fil laili wa sakhkharash shamsa wal qamara kulluny yajriii ilaaa ajalim musammanw wa annal laaha bimaa ta'malona Khabiir 29. Tidakkah engkau memperhatikan, bahwa Allah memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam dan Dia menundukkan matahari dan bulan, masing-masing beredar sampai kepada waktu yang ditentukan. Sungguh, Allah Mahateliti apa yang kamu kerjakan. ذٰ لِكَ بِاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡحَقُّ وَاَنَّ مَا يَدۡعُوۡنَ مِنۡ دُوۡنِهِ الۡبَاطِلُ ۙ وَاَنَّ اللّٰهَ هُوَ الۡعَلِىُّ الۡكَبِيۡرُ Zaalika bi annal laaha Huwal Haqqu wa anna maa yad'uuna min duunihil baatilu wa annal laaha Huwal 'Aliyyul Kabiir 30. Demikianlah, karena sesungguhnya Allah, Dialah Tuhan yang sebenarnya dan apa saja yang mereka seru selain Allah adalah batil. Dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Mahatinggi, Mahabesar. اَلَمۡ تَرَ اَنَّ الۡفُلۡكَ تَجۡرِىۡ فِى الۡبَحۡرِ بِنِعۡمَتِ اللّٰهِ لِيُرِيَكُمۡ مِّنۡ اٰيٰتِهٖؕ اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيٰتٍ لِّـكُلِّ صَبَّارٍ شَكُوۡرٍ Alam tara annal fulka tajrii fil bahri bini'matil laahi li yuriyakum min Aayaatih; inna fii zaalika la Aayaatil likulli sabbaarin shakuur 31. Tidakkah engkau memperhatikan bahwa sesungguhnya kapal itu berlayar di laut dengan nikmat Allah, agar diperlihatkan-Nya kepadamu sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Nya. Sungguh, pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kebesaran-Nya bagi setiap orang yang sangat sabar dan banyak bersyukur. وَاِذَا غَشِيَهُمۡ مَّوۡجٌ كَالظُّلَلِ دَعَوُا اللّٰهَ مُخۡلِصِيۡنَ لَهُ الدِّيۡنَ فَلَمَّا نَجّٰٮهُمۡ اِلَى الۡبَـرِّ فَمِنۡهُمۡ مُّقۡتَصِدٌ ؕ وَمَا يَجۡحَدُ بِاٰيٰتِنَاۤ اِلَّا كُلُّ خَتَّارٍ كَفُوۡرٍ Wa izaa ghashiyahum mawjun kazzulali da'a-wul laaha mukhlisiina lahud diina fa lammaa najjaahum ilal barri faminhum muqtasid; wa maa yajhadu bi Aayaatinaa illaa kullu khattaarin kafuur 32. Dan apabila mereka digulung ombak yang besar seperti gunung, mereka menyeru Allah dengan tulus ikhlas beragama kepada-Nya. Tetapi ketika Allah menyelamatkan mereka sampai di daratan, lalu sebagian mereka tetap menempuh jalan yang lurus. Adapun yang mengingkari ayat-ayat Kami hanyalah pengkhianat yang tidak berterima kasih. يٰۤاَيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوۡا رَبَّكُمۡ وَاخۡشَوۡا يَوۡمًا لَّا يَجۡزِىۡ وَالِدٌ عَنۡ وَّلَدِهٖ وَلَا مَوۡلُوۡدٌ هُوَ جَازٍ عَنۡ وَّالِدِهٖ شَيۡـــًٔا ؕ اِنَّ وَعۡدَ اللّٰهِ حَقٌّ ۖ فَلَا تَغُرَّنَّكُمُ الۡحَيٰوةُ الدُّنۡيَا وَلَا يَغُرَّنَّكُمۡ بِاللّٰهِ الۡغَرُوۡرُ Yaaa ayyuhan naasuttaquu Rabbakum wakhshaw Yawmal laa yajzii waalidun 'anw waladihii wa laa mawluudun huwa jaazin 'anw waalidihii shai'aa; innaa wa'dal laahi haqqun falaa taghurran nakumul hayaatud dunyaa wa laa yaghur rannakum billaahil gharuun 33. Wahai manusia! Bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutlah pada hari yang ketika itu seorang bapak tidak dapat menolong anaknya, dan seorang anak tidak dapat pula menolong bapaknya sedikit pun. Sungguh, janji Allah pasti benar, maka janganlah sekali-kali kamu teperdaya oleh kehidupan dunia, dan jangan sampai kamu teperdaya oleh penipu dalam menaati Allah. اِنَّ اللّٰهَ عِنۡدَهٗ عِلۡمُ السَّاعَةِ ۚ وَيُنَزِّلُ الۡغَيۡثَ ۚ وَيَعۡلَمُ مَا فِى الۡاَرۡحَامِ ؕ وَمَا تَدۡرِىۡ نَفۡسٌ مَّاذَا تَكۡسِبُ غَدًا ؕ وَّمَا تَدۡرِىۡ نَـفۡسٌۢ بِاَىِّ اَرۡضٍ تَمُوۡتُ ؕ اِنَّ اللّٰهَ عَلِيۡمٌ خَبِيۡرٌ Innal laaha 'indahuu 'ilmus saa'ati wa yunazzilul ghaisa wa ya'lamu maa fil arhaami wa maa tadrii nafsum maazaa takisbu ghadaa; wa maa tadrii nafsum bi ayyi ardin tamuut; innal laaha 'Aliimun Khabiir 34. Sesungguhnya hanya di sisi Allah ilmu tentang hari Kiamat; dan Dia yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada dalam rahim. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui dengan pasti apa yang akan dikerjakannya besok. Dan tidak ada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi mana dia akan mati. Sungguh, Allah Maha Mengetahui, Maha Mengenal.
tafsir surat luqman ayat 25